Dalam keterangan yang disampaikan ALU, Rabu (16/6/2010), solusi ini mereka rancang untuk memenuhi tuntutan kebutuhan bandwidth yang terus meningkat lewat hadirnya beragam layanan multimedia, seperti video streaming, aplikasi web, file sharing, dan film-film berkualitas tinggi (high definition/HD).
Dalam implementasinya di lapangan, solusi ini diklaim ALU dapat mendukung transfer lebih dari 100.000 file MP3 dalam 60 detik atau lebih dari 15.000 siaran langsung saluran HDTV secara bersamaan.
Selain menawarkan pengingkatan performa, teknologi Single Carrier Next Generation juga menawarkan integrasi jaringan yang signifikan dan jangkauan transmisi yang lebih jauh dengan kompleksitas, biaya operasional, dan konsumsi daya yang lebih rendah.
"Solusi ini juga mampu bekerja bersamaan dengan teknologi jaringan existing, semisal antara 100G dengan infrastruktur berkecepatan lebih rendah seperti 10G dan 40G," kata James Watt, Head of ALU Optics.
Perangkat jaringan yang diusung dalam solusi ini adalah Photonic Service Switch 1830 (PSS 1830), hasil inovasi dari Bell Labs--lembaga penelitian milik ALU.
PSS 1830, kata ALU, telah dipilih oleh operator Softbank Telecom Corp dari Jepang untuk jaringan infrastruktur backbone-nya. Teknologi ini juga telah diuji coba oleh operator Telefonica dari Spanyol.">
Story URL
Saya pernah menyinggung tentang internet tercepat di dunia yang mempununyai kecepatan 40 Gbps (kalau belum baca klik disini). Dan kini sudah ada internet dgn kecepatan 100 Gbps.!! Teknologi komunikasi di segmen jaringan serat optik kembali menghadirkan terobosan baru dengan diluncurkannya solusi kanal tunggal atau Single Carrier Next Generation dengan kecepatan 100 gigabit per detik (100G).
Solusi besutan Alcatel-Lucent (ALU) ini merupakan bagian dari teknologi jaringan "Next Generation Coherent" yang belum lama ini diperkenalkan di Paris, Prancis.
Dalam keterangan yang disampaikan ALU, Rabu (16/6/2010), solusi ini mereka rancang untuk memenuhi tuntutan kebutuhan bandwidth yang terus meningkat lewat hadirnya beragam layanan multimedia, seperti video streaming, aplikasi web, file sharing, dan film-film berkualitas tinggi (high definition/HD).
Dalam implementasinya di lapangan, solusi ini diklaim ALU dapat mendukung transfer lebih dari 100.000 file MP3 dalam 60 detik atau lebih dari 15.000 siaran langsung saluran HDTV secara bersamaan.
Selain menawarkan pengingkatan performa, teknologi Single Carrier Next Generation juga menawarkan integrasi jaringan yang signifikan dan jangkauan transmisi yang lebih jauh dengan kompleksitas, biaya operasional, dan konsumsi daya yang lebih rendah.
"Solusi ini juga mampu bekerja bersamaan dengan teknologi jaringan existing, semisal antara 100G dengan infrastruktur berkecepatan lebih rendah seperti 10G dan 40G," kata James Watt, Head of ALU Optics.
Perangkat jaringan yang diusung dalam solusi ini adalah Photonic Service Switch 1830 (PSS 1830), hasil inovasi dari Bell Labs--lembaga penelitian milik ALU.
PSS 1830, kata ALU, telah dipilih oleh operator Softbank Telecom Corp dari Jepang untuk jaringan infrastruktur backbone-nya. Teknologi ini juga telah diuji coba oleh operator Telefonica dari Spanyol.
0 comments:
=================================================
PLEASE COMMENT..!!!
Di comment donk artikel menarik diatas....!!^^
Suatu tulisan akan menjadi baik jika mempunyai penggerak motivasi yang berupa Kritik, Saran dan lain-lain