Jam berapa sekarang?

Visitors

free counters
Membacaitubagus. Diberdayakan oleh Blogger.

Followers

Chatting Here...

Membaca Itu Bagus

Senin, 28 Juni 2010

Gambar Dataran Mars Yang Luar Biasa Indah

by M_Yazid  |  in Wow at  6/28/2010 02:05:00 AM

Mesin penjelajah buatan NASA akhirnya mampu menguak kondisi Planet Mars. Kriteria dataran di Mars ternyata hampir memiliki jenis yang sama dengan dataran di bumi. Pendaratan mesin penjelajah milik NASA telah mengakhiri proses perjalanan sejauh 422 juta mil yang dimulai sejak bulan Agustus lalu. Mesin yang disebut dengan nama Phoenix ini akan berada di Mars selama 3 bulan untuk mencari tahu jumlah kandungan senyawa air yang ada di dalam Mars. “Yang kami cari adalah kandungan air di Mars. Kami ingin tahu apakah es di atas permukaan Mars dapat mencair dan apakah dasar (tanah) planet memiliki kandungan senyawa kimia yang dibutuhkan untuk hidup,” ujar kepala investigator untuk Misi Phoenix Peter Smith, seperti dilansir Cnet, Selasa (27/5/2008).
Dalam paparannya, Smith memberitahukan bahwa dasar Mars memiliki kemiripan dengan permukaan aktif yang ada di wilayah kutub utara bumi. “Patahan di dasar tanah menunjukkan kalau permukaan dalam keadaan aktif karena tidak ada debu ataupun pasir yang memenuhi patahan tersebut,” jelas Smith.
Salah satu foto yang sangat menarik perhatian adalah foto yang berhasil menangkap momen saat mesin penjelajah NASA berhasil terjun dan mendarat di Mars. Parasut dan mesin penjelajah yang dibawanya terlihat sangat kecil seperti sebuah cahaya lampu. Gambar tersebut diambil langsung dari Mars Reconnaissance Orbiter NASA yang terletak tidak jauh dari orbit Mars. Dalam beberapa waktu ke depan, mesin robot sepanjang 7,7 kaki ini dijadwalkan akan mulai berfungsi. Bagian lengan robot akan difungsikan untuk mengambil contoh tanah dari permukaan Mars yang akan diteliti oleh para ahli di bumi. Pendaratan yang memakan waktu selama 90 hari ini akan mendapatkan subsidi energi melalui teknologi solar panel
Mengandung Garam
Perburuan jejak kehidupan di Mars semakin menarik dengan ditemukannya garam di permukannya. Ratusan dataran rendah di planet tersebut terlihat mengandung deposit garam yang mungkin terbentuk sebagai endapan cairan yang menguap.Tim ilmuwan yang dipimpin Mikki Osterloo dari Universitas Hawaii menemukan deposit klorida setelah mempelajari foto-foto yang direkam wahana Mars Odyssey tahun 2001. Foto-foto beresolusi tinggi direkam kamera THEMIS (thermal emission imaging system) yang dibawa wahana tersebut dan kamera HiRISE yang dibawa Mars Reconnaissance Orbiter.
Dari foto-foto tersebut sejauh ini ditemukan 200 lokasi deposit yang masing-masing selebar kurang dari 26 kilometer persegi. Deposit rata-rata terbentuk di kawasan yang strukturnya terbentuk sekitar 3,8 miliar tahun lalu. Namun, deposit semacam ini kelihatannya sangat biasa dan tersebar di berbagai permukaan Mars.Penemuan ini mendukung teori bahwa planet tersebut pernah digenangi cairan di masa lalu. Selain itu, ini juga akan menjadi bukti pertama bahwa mineral klorida terdapat di Mars seperti diperkirakan para ilmuwan sejak lama. Mineral seperti itu sangat bernilai karena makhluk hidup tergantung kepadanya.
“Untuk mendukung teori masa lalu yang basah di Mars, saya kira perlu dikirimkan misi pengiriman data langsung dari darat selain instrumen dari orbit,” ujar Osterloo. Saat ini di permukan Mars terdapar dua robot kembar penjelajah, Opportunity dan Spirit. Sementara, wahana pengorbit, selain Odyssey, terdapat Mars Reconnaissance Orbiter dan Mars Express
Dataran Mars Yang Luar Biasa Indah
Planet Merah, Mars, yang telah membuat kita terpesona, tidak terlihat seperti benda angkasa lainnya. Kami belum menjelajahi sebagian dari dunia yang mirip Bumi pada tata surya ini secara langsung, namun enam puluh armada kecil penjelajah ruang angkasa telah menyusup dan menelusuri permukaan Mars yang berdebu tersebut. Seperti yang diperlihatkan pada beberapa gambar menakhjubkan ini, alat tersebut telah mengambil gambar close-up paling spektakuler selama mengorbit pada planet itu.
Karena Mars hanya memiliki sedikit kandungan udara, tentu saja air tidak secara substansial mengalir dan tidak ada tumbuhan yang dapat ditemukan. Pelapukan dan erosi begitu penting pada permukaan Bumi, namun di Mars melalui proses berbeda. Akibatnya Mars ditutupi secara spektakuler, dekat tebing vertical, bekas reruntuhan puing-puing dataran raksasa tepi kawah.Para wisatawan masa depan, akan dapat menikmati salah satu ngarai raksasa 2.500 mil, Valles Marineris, yang akan menenggelamkan Grand Canyon.
Apa yang nampak seperti alas tidur melintang ular sungai kuno di dataran okre— membuktikan—kemungkinan adanya kelembaban dan kehangatan pada masa sebelumnya. Mars bukan hanya sistem tata surya terpanjang dengan ngarai paling terjal namun juga memiliki gunung berapi tertinggi (pegunungan Olympus, pada 89.000 kaki—tiga kali lebih tinggi dari Everest), yang memliliki kawah paling terjal, tebing tertinggi dan pasir laut terbanyak yang selama jutaan tahun terkikis terus menerus oleh badai Mars.
Beberapa keganjilan juga tampak di Mars; kawah mirip jantung yang dikenal dengan nama ‘Happy Face’ merupakan mulut kawah pegunungan Montes Nereidum.  Susunan formasi yang menyerupai laba-laba yang ditemukan di sekitar kutub Mars diperkirakan semacam ‘geiser es’.Ini sesungguhnya dunia makhluk asing. Sejak abad ke-19, para ilmuwan telah memperdebatkan bagaimana dunia seperti Mars tersebut-namun pada 1970-an, pemikiran tentang Mars telah mati, nyaris tanpa ruang perdebatan, dingin dan hampir dipastikan bukan tempat tinggal bagi kehidupan.
Penelitian ruang angkasa pertama menunjukkan permukaannya lebih menyerupai Bulan, kering, tanpa atmosfir dan anda akan berspekulasi menjelajahi permukaannya tanpa peralatan ruang angkasa. Namun kini, pendapat mulai berbeda. Sebagian telah melihat bahwa Planet Merah tersebut bukanlah tidak bersahabat seperti yang kita bayangkan.Dua penjelajah NASA, Spirit dan Opportunity, yang telah menjelajah Mars sejak 2004, menemukan bebatuan kuno yang kemungkinan telah dibentuk akibat mengeringnya lautan Mars.
Kami belum menemukan kehidupan—sekalipun mikroba, apalagi Little Green Men—namun banyak ilmuwan yakin bahwa kemungkinan ada kehidupan di masa lalu yang terkubur di bawah tanah hingga hari ini. Kontroversi seputar kemungkinan keberadaan air di permukaan Mars—merupakan syarat mutlak bagi sumber kehidupan.Beberapa gambar mempesona, yang telah diambil oleh penjelajah Peneliti Mars Global dari orbit, menunjukkan ada sesuatu yang nampak seperti mata air atau sungai kecil yang mengalir deras menuruni tebing curam. Mars menyerupai wilayah permukaan Bumi—palnet ini lebih kecil dari dunia kita dan tidak memiliki lautan. Namun tidak satupun membantah tentang keindahan alamnya yang tiada tara

Gambar Dataran Mars Yang Luar Biasa Indah


Jejak bekas puing-puing bukit pasir yang tertiup angin disepanjang lanskap, dan formasi bebatuan nampak seperti makhluk asing. (NASA/JPL/University of Arizo)



















0 comments:

=================================================
PLEASE COMMENT..!!!
Di comment donk artikel menarik diatas....!!^^

Suatu tulisan akan menjadi baik jika mempunyai penggerak motivasi yang berupa Kritik, Saran dan lain-lain

Find Us On Facebook

Proudly Powered by Blogger.